SKYSCANNER mengungkap destinasi wisata masa depan. Pada 2024, ruang angkasa menjadi batas akhir tujuan wisatawan yang berani menembus batas luar atmosfer bumi.
Dalam hal ini, pelaku bisnis perhotelan memberi pengalaman baru di ruang angkasa. Mereka membangun penginapan yang langsung menyaksikan orbit terendah bumi yang memungkinkan melihat dunia menakjubkan.
“Perjalanan ke ruang angkasa menjadi tonggak sejarah bagi manusia, namun lebih menarik adalah transfer teknologi yang disumbangkan eksplorasi ruang angkasa bagi penerbangan komersial,” ucap Filip Filipov dari Skyscanner dalam rilis yang diterima Okezone.
Wisatawan merasakan tinggal di resort langit dilengkapi dengan spa hampa gravitasi, pesawat terbang layang dan observatorium ruang angkasa. Jika menginginkan semua itu, wisatawan dapat memulai terbang dari London ke Sydney selama 2,5 jam.
“Dalam 10 tahun mendatang, wisata ruang angkasa lebih terjangkau untuk pasar ultra-mewah. Tapi perjalanan wisata ke dasar laut menjadi pilihan yang lebih keren dan modern,” tutupnya.
(jjs)