BANYAK orangtua merasa tidak masalah bila anaknya sesekali menonton tayangan porno karena bagian sex education. Namun, ini benar-benar anggapan yang salah.
Dalam sebuah artikel yang dilansir Daily Telegraph mengungkapkan, bahwa serangan tidak senonoh atau pelecehan seksual di sekolah, telah meningkat sebesar 60 persen dalam 10 tahun terakhir akibat mudahnya mengakses konten porno. Tak hanya itu, ada banyak perilaku buruk yang ditimbulkan bila anak terpapar pornografi. Apa saja? Berikut ulasannya sebagaimana dilansir Kidspot, Selasa (10/5/2016).
Pada anak laki-laki yang terpapar pornografi cenderung menganggap kekerasan terhadap perempuan adalah wajar, karena ini perilaku maskulin. Lalu, perempuan ada hanya untuk kesenangan laki-laki. Ini sungguh sangat objektif dan merendahkan perempuan.
Pada anak perempuan yang terpapar pornografi, mereka merasa memang harus didominasi, tunduk pada perilaku kasar, dan harus merasa ‘turn on’ ketika lawan jenis menghendakinya.
(tty)