CUKUP dikenal luas sebagai diktator kejam, Adolf Hitler juga ternyata dikenal dengan kumisnya yang begitu ikonik. Kumis yang lebih mirip bulu sikat gigi ini menjadi ciri khas dari salah satu orang paling berpengaruh di Jerman tersebut.
Namun, menurut penelitian baru setelah esai ditemukan yang ditulis oleh salah seorang tentara yang melayani Hitler dalam Perang Dunia Pertama, kumis ini bukan tampilan pilihan pertamanya. Pada tahun 1914 Hitler memiliki kumis yang lebih umum dan lebih tebal.
Tentara itu, yang kebetulan seorang penulis, melayani Hitler ketika dia mengalami kesulitan besar dalam membuat parit yang cukup ketat dengan masker respiratornya.
Tak lama kemudian Hitler diminta memangkas kumisnya untuk tujuan agar respirator terpasang dengan benar. Respirator adalah bagian penting dari pakaian Jerman di parit-parit karena ancaman serangan gas dari Inggris.
Penjelasan yang mengejutkan ini tergali dalam biografi baru penulis Alexander Moritz Frey, yang mengenal Hitler ketika mereka berdua adalah keluarga rendahan di divisi infanteri Bavarian.
Dalam esai yang sebelumnya tidak diterbitkan, Frey, yang meninggal pada tahun 1957, memberikan pertanggungjawaban tentang pertama kalinya dia bertemu Hitler pada 1915.
(Baca Juga: 6 Tokoh Paling Misterius Sepanjang Sejarah Manusia)