Diskriminasi gender yang dilaporkan dalam penelitian ini paling umum terjadi di jalan (77 persen), angkutan umum (39,9 persen), dan di atau dekat stasiun kereta api dan bus (38,9 persen).
Dr Ruth Hackett dari Institute of Epidemiology and Health Care di UCL mengatakan, wanita yang melaporkan diskriminasi seks dianggap lebih mungkin mengalami depresi dan memiliki tekanan psikologis yang lebih besar.
Selain itu, fungsi mental, kesehatan, dan kepuasan hidup mereka juga lebih buruk. Hasil penelitian ini kemudian diterbitkan dalam jurnal Health Psychology.