Sebagai negara beriklim tropis, matahari sepanjang tahun menyinari Indonesia. Ini artinya, selama satu tahun juga kulit wajah kita terpapar sengatan sinar matahari.
Jika tidak dilindungi dengan perawatan yang baik dan benar, kulit wajah lama kelamaan bisa kusam. Oleh karena itu, sedari dini kita sudah harus membiasakan untuk merawat kulit wajah secara teratur, agar kulit wajah tetap sehat, bercahaya, dan cantik.
Jika masih bingung harus mulai merawat dari mana, tenang berikut Okezone paparkan singkat lima cara merawat kulit wajah saat di musim panas, sebagaimana dilansir dari Times of India, Selasa (5/5/2020).
1. Cuci muka dua kali sehari
Saat musim kemarau atau musim panas, yang namanya keringat dan kulit berminyak itu tidak terhindarkan. Kombinasi keringat dan minyak berlebih ini jadi pemicu timbulnya jerawat. Agar jerawat tidak muncul, kita wajib cuci muka, membersihkan wajah memakai sabun pembersih wajah setiap pagi dan malam hari sebelum tidur. Ritual ini selain membantu kulit wajah bernapas, juga membantu menjaga kelembapan kulit.
2. Rutin melakukan eksfoliasi kulit wajah
Musim kemarau bisa membikin kulit wajah kering dan kusam, makanya agar kulit wajah selalu lembap dan tak terlihat kusam dan kotor penting untuk selalu rutin mengeksfoliasi kulit wajah. Gunakan face scrub atau bahan-bahan alami di rumah, misalnya bubuk kopi dicampur dengan minyak dan garam laut. Eksfoliasi wajah, bukan hanya mengangkat semua sel kering dan mati dari pori-pori tapi juga membantu meremajakan kulit wajah dan membuatnya lebih sehat. Agar tak berlebihan, eksfoliasi cukup dilakukan sekali hingga dua kali dalam satu pekan.
3. Revitalisasi dengan toner
Toner digunakan untuk menutup semua pori-pori yang terbuka di kulit wajah, mengingat di musim panas, kulit wajah cenderung menghasilkan banyak minyak yang terkumpul di pori-pori wajah yang terbuka ini. Kumpulan minyak di pori-pori yang terbuka inilah yang menyebabkan jerawat. Nah, jerawat ini bisa dihindari dengan pemakaian toner yang menyegarkan misalnya toner dengan kandungan lidah buaya atau mentimun.