Konsumsi gula berlebihan dapat berdampak buruk bagi kesehatan, salah satunya diabetes. Karenanya, penting membatasi konsumsi gula atau mencari alternatif lain.
Dikutip dari Solopos.com, World Health Organization (WHO) telah menyarankan asupan gula untuk pria sembilan sendok teh, sedangkan wanita enam sendok teh per hari.
Konsumsi gula dibatasi untuk mencegah penyakit degeneratif. Penambahan berat badan, diabetes, dan penyakit jantung hanyalah sedikit dari penyakit degeneratif yang bisa muncul akibat konsumsi gula berlebih.
Alternatif yang berkembang saat ini adalah menggunakan pemanis pengganti gula. Ada banyak ragam pemanis mulai yang alami sampai sudah diolah.
Kementerian Kesehatan di laman mereka memaparkan beberapa pemanis pengganti gula yang dapat dicoba sebagai berikut :
Madu
Madu adalah pemanis alami yang mengandung beragam manfaat, seperti vitamin dan mineral. Madu pun bermanfaat mengurangi rasa cemas, dan mengobati gangguan pencernaan.
Namun, harus diingat yaitu konsumsinya tetap harus dibatasi karena bagaimana pun madu = gula.
Jus Buah
Ini merupakan pengganti umum untuk gula. Tapi, sangat penting untuk minum jus dengan tidak menambahkan gula di dalamnya. Hindari juga untuk menambahkan pemanis seperti sirup atau susu.