Perempuan asal Desa Mandalasari, Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat mendadak viral. Hal ini lantaran perempuan yang diketahui bernama Heni Nuraeni (28) tersebut perutnya dalam hitungan jam membesar, hingga melahirkan bayi laki-laki.
Peristiwa yang terjadi Sabtu 18 Juli 2020 tersebut memang jarang terjadi, sehingga menimbulkan kehebohan. Terlebih, Heni tidak merasakan adanya tanda-tanda kehamilan. Heni masih mengalami menstruasi setiap bulan, bahkan ketika melahirkan sekalipun.
“Saya sendiri masih belum percaya, karena tidak merasakan gejala seperti orang hamil pada umumnya. Kan saya pernah hamil anak pertama dan keduanya,” kata Heni saat ditemui wartawan di rumahnya, dikutip Okezone dari iNews.
Kondisi yang dialami Heni sebenarnya ada di dalam dunia medis. Kehamilan yang dialami oleh Heni dalam dunia medis disebut cryptic pregnancy.
Melansir Healthline pada Selasa (21/7/2020), Cryptic pregnancy juga disebut kehamilan samar atau tersembunyi. Kehamilan samar tidak bisa terdeteksi karena tidak menunjukkan gejala kehamilan pada umumnya.
Baca Juga : Viral Perempuan di Tasik Hamil 1 Jam Lahirkan Bayi, Apa Itu Cryptic Pregnancy?
Ada beberapa penyebab umum mengapa seseorang bisa berbulan-bulan tak menyadari keberadaan bayi dalam kandungannya atau cryptic pregnancy :
1. Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS) atau sindrom ovarium polikistik. Kondisi ini dapat membatasi kesuburan, membuat ketidakseimbangan hormon, dan menyebabkan menstruasi yang tidak teratur.
2. Perimenopause. Ini adalah waktu antara haid mulai tidak teratur dan henti haid secara permanen (menopause). Tanda kehamilan seperti kenaikan berat badan dan fluktuasi hormon bisa mirip dengan tanda perimenopause.