KEBAYA hijau yang dikenakan Nikita Willy di momen lamarannya merupakan hasil tangan desainer Didiet Maulana. Ia mengerjakan kebaya tersebut sesuai dengan keinginan Nikita Willy sepenuhnya.
Dari Instagramnya, Didiet Maulana menjelaskan kalau Nikita Willy dan Indra Priawan punya konsep lamaran yang menyatukan dua kebudayaan jadi satu. Ya, Nikita berasal dari Padang dan Indra berasal dari Lampung. Kedua budaya itu dipadukan dalam balutan busana yang begitu indah.
Ada banyak makna indah dari setiap atribut fashion yang dikenakan Nikita Willy di momen bahagianya itu. Mulai dari kebaya, kain songket, hingga perhiasan rambutnya yang sangat cantik.
Dalam berita ini, Okezone coba merangkum keindahan outfit Nikita Willy di momen tunangannya bersama Indra Priawan. Berikut ulasannya:
Kebaya hijau
Didiet menjelaskan kalau dirinya membuat kebaya tersebut terinspirasi dari baju kurung Padang. Makanya, kebaya yang dikenakan Niki tidak terkesan kolot tapi tetap sarat akan makna tradisionalnya.
Alasan Nikita Willy memilih kebaya hijau
Warna hijau dipilih Nikita bukan tanpa alasan. Ya, 'Ratu Sinetron' itu ternyata suka dengan warna lembut, salah satunya warna hijau yang ternyata terinpirasi dari Celadon.
Hijau yang istimewa
Bukan sembarang hijau, Didiet Maulana memilihkan Nikita warna hijau 'Celadon'. Warna tersebut merupakan salah satu warna keramik tertua di dunia. Keramik itu berkembang di China (dari zaman dinasti Shang kira-kira 1.500 tahun sebelum Masehi) dan di Korea. Warna keramik berglazur ini mengambil warna jade atau batu giok yang dibuat sangat lembut.