Terkait dengan efek samping yang ditimbulkan pasca-vaksinasi, Rodman mengatakan bahwa seseorang bisa saja mengalami bengkak, kemerahan dan nyeri bekas suntikan. Bisa demam namun dalam 24-48 jam bisa hilang.
Namun ketika dikonfirmasi mengenai jumlah subjek yang mengalami gejala terburuk pasca-vaksinasi serta efeknya terhadap para penderita penyakit penyerta (Komorbid), Rodman mengaku belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut.
“Reaksi itu lah yang sedang kami pantau. Saya pikir, untuk bisa mendapatkan informasi yang benar, kami harus melakukan follow-up sampai enam bulan ke depan,” pungkasnya.
(dwk)