Setiap orang pasti pernah mengalami sakit kepala. Walaupun terlihat sepele, namun masalah kesehatan ini sangatlah mengganggu keseharian. Sakit kepala dapat menyerang siapapun, baik itu bayim remaja, dewasa, ataupun orang tua.
Sakit kepala bisa disebabkan karena beberapa alasan. Dari masalah kesehatan yang mendasari hingga kebiasaan makan Anda, beberapa faktor dapat memicu rasa sakit yang berdenyut-denyut yang membuat Anda ingin istirahat dan segera ingin mendapatkan bantuan.
Jika Anda cenderung sering mengalami sakit kepala, berikut 5 kemungkinan penyebab sakit kepala Anda seperti dikutip dari Boldsky.
1. Kurang tidur atau terlalu banyak tidur
Ya, kurang tidur atau terlalu banyak tidur adalah pemicu sakit kepala yang umum. Studi menunjukkan bahwa kurang tidur meningkatkan produksi protein dalam tubuh yang menyebabkan nyeri kronis, yang mengurangi kemampuan tubuh untuk meredakan nyeri (menurunkan ambang nyeri tubuh) dan dapat memicu migrain hebat dan sakit kepala karena tegang.
Tidur terlalu lama dari biasanya pun dapat menyebabkan sakit kepala karena efek tidur berlebihan pada neurotransmiter tertentu di otak, seperti serotonin. Variasi dalam siklus REM (tidur gerakan mata cepat) dapat menyebabkan sakit kepala cluster atau migrain.
Gangguan tidur seperti sleep apnea, insomnia, dan menggertakkan gigi dapat mengganggu siklus tidur seseorang dan memicu sakit kepala saat bangun dan sakit kepala hipnik.
2. Kebiasaan makan
Makanan yang Anda makan secara tidak langsung terkait dengan kemungkinan munculnya sakit kepala. Artinya, puasa, makan makanan tinggi gula, diet ketat dan melewatkan makan bisa menyebabkan sakit kepala.
Selain itu, makan yang tertunda atau tidak teratur juga dapat memicu sakit kepala karena lapar menyebabkan kadar glukosa darah turun terlalu rendah. Rasa lapar menyebabkan otot Anda menegang, memicu sakit kepala karena tegang.
Beberapa makanan dan minuman tertentu menyebabkan sakit kepala. Pisang dapat menyebabkan sakit kepala pada orang yang sensitif terhadap tyramine sedangkan alkohol menyebabkan dehidrasi yang pada akhirnya membuat kepala Anda semakin sakit.
Baca juga: 5 Pesona Menantu Keluarga Bakrie Vannya Istarinda, Cantikan Mana Sama Nia Ramadhani?
3. Kehujanan
Jika kebetulan basah kuyup karena hujan maka sakit kepala cenderung menyerang. Sakit kepala juga terjadi ketika infeksi virus menyebabkan gejala seperti hidung tersumbat atau sakit kepala.