Di era modern ini, dunia kencan sudah berubah. Banyak orang mencari pasangan kencan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang melalui situs-situs kencan. Situs kencan yang bertebaran antara lain Tinder, eHarmony, Match, dan lainnya.
Nah, ternyata tak semua orang cocok untuk melakukan kencan online. Terutama bagi kamu yang mudah baper, bisa bikin patah hati melulu kalau patner yang kamu temui ternyata punya banyak patner lainnya di luar sana karena saking mudahnya dapat teman kencan. Lalu apa saja tanda kamu tak cocok kencan online?Â
Â
1. Mudah percaya
Kalau kamu tipe orang yang mudah percaya dengan kata-kata manis dan rayuan gombal, sebaiknya jauh-jauh dari aplikasi kencan ini. Sebab banyak juga predator seks maupun penipu yang berkeliaran mencari mangsa.
Perempuan mapun pria yang mudah percaya, tidak cocok pakai aplikasi ini. Sebab kamu harus benar-benar mengecek teman kencan online-mu sebelum memutuskan jadi kekasihnya.
2. Butuh waktu lama untuk pendekatan
Jika kamu tipe orang yang tidak bisa langsung pacaran alias butuh waktu lama untuk pendekatan, aplikasi kencan online tak cocok buatmu. Apalagi kamu merasa tertekan jika seseorang memaksamu untuk berkencan padahal belum kenal dengan baik.
3. Gampang baper
Kalau kamu tipe orang yang gampang baper, sebaiknya kamu jauh-jauh dari aplikasi kencan online. Sebab di sana banyak orang yang suka merayu dan bermulut manis.
Nanti takutnya kamu berharap dinikahi olehnya, padahal teman kencanmu hanya menganggapmu kesenangan sesaat yang bisa diganti patner lain kapan saja. Jadi buat apa kencan online kalau kamu baperan? Malah bikin kamu galau sendiri kalau si teman kencanmu tak serius.
Baca juga: PSBB ala Yuni Shara, Mainan Tanaman di Pekarangan
4. Tak suka chatting
Nah, buat kamu yang tak suka chatting, aplikasi kencan online ini benar-benar tak cocok buat kamu. Sebab biasanya pasangan kencan online sebelum bertemu muka, mereka banyak chatting duluan dengan tujuan mengenal satu sama lain.
Baca Juga: Aksi Nyata 50 Tahun Hidupkan Inspirasi, Indomie Fasilitasi Perbaikan Sekolah untuk Negeri
Follow Berita Okezone di Google News
(DRM)