SATU-SATUNYA cara untuk menghilangkan ngantuk adalah dengan tidur. Tapi, beberapa orang mencoba mengakalinya dengan minum minuman berenergi atau mungkin kopi.
Meski demikian, ada kalanya kita tetap mengantuk meskipun telah meminum kopi. Kenapa ya?
Pada dasarnya, zat yang membuat Anda lebih fokus dan terjaga setelah minum kopi yaitu kafein. Kafein adalah zat stimulan yang merangsang aktivitas pada sistem saraf pusat. Anda pun akan merasa lebih bertenaga untuk sementara waktu.
Dalam tubuh Anda ada senyawa bernama adenosin. Bila saraf di otak menangkap dan mengikat adenosin, Anda akan mengantuk dan ingin beristirahat. Nah, kafein adalah zat yang sifatnya sangat mirip adenosin. Maka ketika Anda minum kopi yang tinggi kafein, saraf Anda justru akan menangkap kafein, bukan adenosin.
Tapi, jika adenosin membuat Anda mengantuk, kafein justru membuat pikiran lebih segar. Inilah mengapa minum kopi bisa membuat Anda lebih terjaga dan fokus.
Cara kerja kafein pada tubuh setiap orang memang sama. Yang berbeda adalah reaksi tubuh Anda terhadap zat stimulan tersebut. Berikut adalah dua kemungkinan mengapa setelah Anda minum kopi masih ngantuk seperti sebelumnya.
Tubuh sulit mencerna kafein
Bila Anda sudah tidur cukup tapi minum kopi tetap membuat Anda mengantuk, penyebabnya bisa jadi gen dalam tubuh Anda sendiri. Ya, rupanya ada gen khusus yang mengatur seberapa peka sistem saraf Anda terhadap kafein.
Gen ini berhasil ditemukan dalam beberapa penelitian oleh para ahli di seluruh dunia. Salah satunya dari Northwestern University Feinberg School of Medicine di AS. Gen dengan kode CYP1A2, AHR, POR, ABCG2, dan CYP2A6 adalah gen yang bertanggung jawab untuk mencerna kafein. Sebelumnya peneliti dari University of Toronto di Kanada juga berhasil menemukan gen-gen tersebut.
Orang-orang yang punya kombinasi sempurna dari gen-gen tersebut mampu mencerna kafein lebih cepat. Maka, efek kopi jadi lebih cepat terasa. Namun, tubuh sebagian orang justru kesulitan mencerna kafein sehingga meskipun sudah minum kopi masih ngantuk. Pasalnya, tubuh belum selesai mencerna kafein.