Ada kalanya anak tidak mau menyantap makanan dan mungkin membuat orangtua kebingungan. Saat anak sulit untuk makan, bisa jadi ada beberapa faktor penyebab yang perlu diketahui oleh orangtua.
Spesialis Anak dr Vinci Ghazali SpA, MM, MBA pernah menjelaskan, ada banyak faktor yang memicu anak malas makan. Namun, orangtua tak perlu terlalu cemas jika dalam keadaan batas wajar.
dr Vinci membeberkan faktor yang mendasari anak tiba-tiba mengalami susah makan. Berikut ulasannya lebih lanjut.
Si kecil tumbuh gigi
Bayi di atas 6 bulan bisa mendapatkan MPASI sebagai tambahan asupan wajibnya. Namun, seiiring bertambah usia, masalah yang dihadapi anak yakni tumbuh gigi. Pada dasarnya, gusi jadi tidak nyaman alias sakit. Tak pelak, selera makan anak hilang dan pola makannya terganggu.
"Saat mengalami hal itu, orangtua harus peka dan tidak boleh terlalu memaksa," imbuh dr Vinci.
Namun, agar anak tidak mengalami masalah susah makan yang membuat orangtuanya stres bisa diatasi dengan tiga cara utama berikut.
Suasana makan nyaman
Anak pasti tidak akan lahap makan saat suasana tidak nyaman. Usahakan jangan paksa anak makan kalau memang tidak mau. Si kecil sudah bisa berontak saat dia tidak nafsu makan. Saat makan, ajarkan polanya dengan benar supaya mereka senang. Misalnya saat makan, ajarkan si kecil fokus menghabiskan makanannya. Caranya jangan berikan mainan atau malah diajak makan di luar rumah sembari jalan-jalan santai di sore hari.
Evaluasi ulang cara penyajian
Anak tipe manusia yang cepat bosan dan gampang tertarik dengan hal baru. Ibu harus pintar kreasikan penyajian makanan enak untuk si kecil. Misalnya, membuat menu bento yang unik yang pasti disukai. Tak cuma itu, rasa makanan juga harus mantap agar nafsu makan si kecil tinggi.
Â
Baca juga: 6 Makanan yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes