Sering mendengarkan orang yang berbicara tapi merasa bersalah karena tidak memperhatikannya dengan baik? Jangan khawatir. Perbaiki diri Anda dengan beberapa cara berikut.
Melansir dari Medium, pria cenderung mendengarkan lebih baik daripada wanita karena mereka dapat mentolerir keheningan. Menjadi pendengar yang baik berarti menjadi orang yang lebih baik karena itu dapat meningkatkan kematangan emosi dan kemurahan hati Anda.
Lalu bagaimana caranya agar kita bisa menjadi pendengar yang baik?
1. Menunjukkan ketertarikan
Banyak yang mengira, mendengarkan itu berarti diam sampai mendapat giliran untuk berbicara. Tapi nyatanya mendengarkan adalah sebuah tindakan tanpa pamrih. Saat mendengarkan berikan perhatian Anda seutuhnya pada orang yang berbicara, pastikan untuk tidak menghakiminya, berpikiran terbuka, hormati, dan bersikap ingin tahu. Dengan begitu maksud omongan dia tersampaikan semua.
2. Mendengarkan berarti menerima
Sebagai pendengar berarti kita mendapatkan kepercayaan. Menjadi orang yang menerima kepercayaan tadi, jadikanlah diri Anda sebagai kanvas untuk orang lain.
Biarkan dia melukiskan segala gagasan, perasaan, pikiran yang kontradiktif, dan apa pun yang ada di benaknya.
3. Tunjukkan jika Anda mendengarkan
Memberikan sinyal saat Anda mendengarkan bisa menggunakan tindakan yang halus. Dengan menganggukkan kepala misalnya, atau sekadar menggumamkan “hmm”.
Baca juga: Potret Manis Marion Jola dengan Gaya Rambut Baru, Rossa: Huwaaa Cantik Banget!
4. Menyesuaikan dan mencocokkan
Pendengar yang baik biasanya membuat kontak mata, tapi mungkin juga dengan duduk bersebelahan dan menatap lurus ke depan. Sesuaikan dan cocokkan diri Anda pada pembicara dengan memperhatikan kontak mata yang dia berikan.
Jika dia tampak tidak percaya diri dan sering menunduk atau menjauh, jatuhkan juga pandangan Anda dari waktu ke waktu. Dengan seperti ini dia akan merasa diterima dari pada diteliti.