Hari AIDS Sedunia diperingati setiap 1 Desember. Momentum ini digunakan untuk terus mengedukasi masyarakat soal penyakit HIV/AIDS yang mungkin sampai sekarang masih tabu untuk dibahas.
Perkembangan HIV/AIDS di Indonesia sendiri pada 2020 menurut laporan HIV/AIDS dan PIMS Triwulan II Tahun 2020 Kementerian Kesehatan RI menunjukkan adanya penemuan kasus HIV baru sebanyak 21.220 dan 70 persennya adalah kelompok usia subur berusia 25-49 tahun.
Menjadi masalah sekarang adalah di situasi pandemi ini, orang dengan HIV positif banyak mengeluhkan sulitnya akses ARV. Menurut artikel ilmiah yang dirilis dalam Asia Pasific Journal of Public Health, sebelum pembatasan aturan perjalanan dalam negeri diberlakukan di Indonesia, banyak orang dengan HIV/AIDS (ODHA) yang kehilangan pekerjaan, terpaksa kembali ke daerah asal tempat tinggal masing-masing, dan terhenti terapi ARV-nya.
Baca Juga : Hari AIDS 2020, HIV AIDS Masih Sulit Diberantas di Tanah Air
Terlepas dari temuan fakta tersebut, masih menjadi perdebatan sekarang adalah apakah ODHA tidak boleh berhubungan intim sama sekali sebagai upaya pencegahan penyebaran HIV?
Diterangkan Dokter Spesialis Kandungan RS Brawijaya Antasari dr Dinda Derdameisya, SpOG, salah satu cara yang dapat diterapkan untuk mencegah penularan HIV adalah dengan abstinence atau tidak berhubungan intim sama sekali.
"Jadi, untuk mencegah tertular HIV, salah satu caranya, ya, dengan tidak berhubungan intim sama sekali," terangnya dalam keterangan resmi, Selasa (1/12/2020).