Tempe merupakan makanan yang terbuat dari fermentasi kacang kedelai. Rasanya enak, apalagi jika digoreng dan masih hangat.
Namun sebenarnya ada berbagai jenis makanan dan minuman fermentasi lainnya yang bagus bagi fungsi pencernaan seperti dilansir dari Healthline. Apa saja?
1. Kefir
Kefir adalah sejenis produk susu yang dibudidayakan. Makanan ini dibuat dengan menambahkan biji kefir, yang terdiri dari kombinasi ragi dan bakteri ke dalam susu. Hal ini menghasilkan minuman yang kental dan tajam dengan rasa yang sering dibandingkan dengan yogurt.
Penelitian telah menunjukkan bahwa kefir memiliki banyak manfaat, mulai dari pencernaan hingga peradangan hingga kesehatan tulang.
2. Tempe
Tempe terbuat dari kacang kedelai hasil fermentasi yang telah diproses. Pengganti daging berprotein tinggi ini sangat bagus dengan tekstur kenyal dan dapat dipanggang, dikukus, atau ditumis.
Selain kandungan probiotiknya yang mengesankan, tempe kaya akan banyak nutrisi yang dapat meningkatkan kesehatan Anda. Misalnya, protein kedelai telah terbukti membantu mengurangi faktor risiko penyakit jantung tertentu.
3. Natto
Natto adalah makanan probiotik pokok dalam masakan tradisional Jepang. Seperti tempe, dibuat dari kedelai yang difermentasi yang memiliki rasa sangat kuat dan tekstur yang licin.
Makanan ini mengandung jumlah serat yang baik untuk membantu mendukung kesehatan pencernaan. Natto diolah dalam tubuh tanpa dicerna sehingga menambahkan massa ke tinja untuk membantu meningkatkan keteraturan dan mengurangi sembelit.
Natto juga kaya vitamin K, nutrisi penting yang terlibat dalam metabolisme kalsium dan berperan penting dalam kesehatan tulang. Dalam sebuah penelitian yang mengamati ratusan wanita Jepang, asupan natto dikaitkan dengan pengurangan pengeroposan tulang pada mereka yang menopause.
Baca juga: Gisel Pamer Tubuh Langsing di Instagram, Netizen: Makin Kencang Mantap!
4. Kombucha
Kombucha adalah teh fermentasi yang bersoda, asam, dan beraroma. Terbuat dari teh hijau yang berkhasiat untuk meningkatkan kesehatan dan pencernaan.
Penelitian menunjukkan bahwa minum kombucha dapat membantu mencegah keracunan hati dan kerusakan yang disebabkan oleh paparan bahan kimia berbahaya. Sebuah studi tabung reaksi juga menemukan bahwa kombucha dapat membantu menginduksi kematian sel kanker dan memblokir penyebaran sel kanker.