HARGA kedelai di Indonesia melonjak naik pada awal tahun ini. Akibatnya, produsen tempe dan tahu yang sangat mengandalkan kedelai memilih menyetop produksi. Kedua makanan pokok masyarakat Tanah Air itu pun jadi sulit ditemui di pasaran.
Tempe dan tahu sendiri adalah makanan sumber protein yang baik untuk kesehatan tubuh manusia. Keduanya juga bisa jadi makanan bergizi untuk dimasukkan ke menu diet.
Baca juga: Tinggi Protein, 8 Menu Sarapan Ini Tambah Energi di Pagi Hari
Makanan berbahan dasar kedelai ini menawarkan manfaat kesehatan yang serupa. Meski berbeda penampilan, rasa, serta profil nutrisinya; tempe dan tahu sama-sama bergizi. Tempe memberikan lebih banyak protein, serat, zat besi, dan kalium per porsi; sedangkan tahu mengandung lebih banyak kalsium dan lebih rendah kalori.
Tempe dan tahu adalah sumber isoflavon yang kaya dan dikaitkan dengan manfaat seperti pencegahan kanker serta peningkatan kesehatan jantung.
Tempe sangat kaya akan prebiotik yaitu serat yang tidak dapat dicerna yang memberi makan bakteri sehat di usus. Selain itu, tahu dan tempe mudah disiapkan dan dapat digunakan dalam berbagai makanan.
Ketika temped an tahu sedang langka di pasaran, Anda tidak perlu khawatir. Pasalnya, asupan protein tetap bisa dipenuhi dari bahan makanan lainnya. Apa saja? Berikut daftarnya, seperti dilansir Healthline.
Baca juga: 5 Makanan yang Mengandung Protein Lebih Banyak dari Telur, Apa Saja?
1. Dada ayam
Dada ayam adalah salah satu makanan kaya protein yang paling populer. Jika dimakan tanpa kulit, sebagian besar kalorinya berasal dari protein. Dada ayam juga sangat mudah dimasak dan serbaguna. Makanan ini mengandung 75 persen kalori. Satu dada ayam panggang tanpa kulit mengandung 53 gram dan hanya 284 kalori.
2. Telur
Telur adalah sumber vitamin, mineral, lemak sehat, antioksidan pelindung mata, dan nutrisi otak yang dibutuhkan. Telur mengandung protein tinggi, tetapi putih telur hampir merupakan protein murni. Telur mengandung 33 persen kalori. Satu telur besar memiliki 6 gram protein dan 78 kalori.
3. Almond
Almond kaya nutrisi penting, termasuk serat, vitamin E, mangan, dan magnesium. Almond mengandung 15 persen kalori, 6 gram, dan 164 kalori per ons atau 28 gram.
4. Susu
Susu adalah sumber protein berkualitas tinggi dan tinggi kalsium, fosfor, dan riboflavin (vitamin B2). Jika Anda mengkhawatirkan asupan lemak Anda, susu rendah atau nol lemak bisa menjadi pilihan. Susu mengandung 21 persen kalori. Satu cangkir susu utuh mengandung 8 gram protein dan 149 kalori. Satu cangkir susu kedelai mengandung 6,3 gram protein dan 105 kalori.