KEJADIAN nahas baru saja menimpa seorang kurir pengantar barang. Ia nyaris dipatok ular king cobra besar yang lepas dari salah satu kardus paket barang bawaannya.
Kejadian ini tertangkap kamera dan viral di media sosial setelah dibagikan ulang oleh akun gosip, @lambe_turah. Dalam video berdurasi singkat itu seekor ular king cobra besar terlihat hendak menyelinap masuk ke tumpukan barang, sebelum akhirnya berhasil diamankan oleh sejumlah orang.
Baca juga: Panji Petualang Bakal Lepas Garaga Jika Persyaratan Ini Terpenuhi
Ular berbisa tersebut dikabarkan lepas dari kardus paket lantaran sang pengirim tidak mengemasnya dengan baik. Hal inilah yang akhirnya membuat banyak netizen geram, termasuk sang pemilik video bernama Sandias Novetarius.
"King cobra packing seadanya nyaris bunuh kurir. Dimas tanggung jawab kao bang**," tulis Sandias.
Hasil pantauan MNC Portal, Selasa (19/2/2021), sang pengirim yang diketahui bernama Dimas memang hanya menggunakan kardus mungil berwarna coklat untuk mengirim hewan berbahaya itu. Padahal, king cobra termasuk salah satu jenis ular dengan berbisa yang sangat mematikan.
Baca juga: Ramai Soal Masker Duckbill, Efektif Cegah Tertular Covid-19?
Berdasarkan penelitian dari Universitas Michigan, Amerika Serikat, manusia yang menjadi korban king cobra bisa berhenti bernapas hanya dalam waktu 30 menit setelah digigit. Bisa king kobra juga terdiri dari sitotoksin dan neurotoksin, termasuk alfa-neurotoksin. Komponen lain memiliki efek kardiotoksik.
Kandungan sitotiksinnya dilaporkan dapat menyerang jaringan tubuh dan menyebabkan rasa sakit yang parah, pembengkakan, dan kemungkinan kematian sel-sel. Bila terkena mata, racunnya juga bisa menyebabkan kebutaan.