RISIKO kanker ternyata bisa dikurangi dengan mengonsumsi bawang putih dan jahe. Pasalnya, kedua bahan alami tersebut mengandung efek anti-oksidan dan anti-inflamasi. Hal ini terungkap dari sebuah studi yang jurnal diterbitkan di Sift Deck Research Page.
"Studi sebelumnya menunjukkan bahwa bawang putih menurunkan tekanan darah, kolesterol, trigliserida, dan homosistein, meningkatkan kekebalan, serta mengurangi stres oksidatif dan peradangan yang berhubungan dengan mekanisme anti-penuaan," tulis studi tersebut.
Baca juga: Cegah Kanker, Konsumsi Saja 4 Jenis Buah IniÂ
Kemudian hasil studi menunjukkan bawang putih dan jahe sama-sama memberikan efek perlindungan terhadap stres oksidatif dengan mengurangi ROS dan peradangan.
Seperti dilaporkan laman Express, Sabtu (27/2/2021), bawang putih dan jahe memiliki banyak senyawa bioaktif yang memberikan efek anti-oksidan dan anti-inflamasi.
Ada laporan bukti yang menunjukkan manfaat kesehatan seperti efek anti-penuaan dan anti-oksidan dari bawang putih. Bawang putih telah terbukti dapat mencegah penyakit kronis seperti penuaan, penyakit kardiovaskular, kanker, dan penyakit alzheimer.
Baca juga: Kasus Kematian Akibat Kanker Paru Meningkat 18% pada 2020Â
Kemudian bawang putih dilaporkan dapat menurunkan tekanan darah, meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan antioksidan internal seperti glutathione, dan mengurangi kelelahan.
Pakar kesehatan menyarankan diet kaya bawang putih dan suplemennya dalam bentuk apa pun. Ini akan memberikan manfaat kesehatan secara teratur serta membantu mencegah penyakit serius dan penuaan.