MINUMAN temu mesem khas Gresik, Jawa Timur, menjadi hidangan yang pas untuk buka puasa di tengah pandemi covid-19 ini. Temu mesem, minuman berbahan ramuan rempah-rempah makin digemari dan laris manis. Minuman ini sangat cocok dijadikan sajian buka puasa di bulan suci Ramadhan.
Minuman warisan nenek moyang khas Gresik ini tidak sekadar meningkatkan daya tahan tubuh, tetapi juga efektif menangkal penyakit. Ini tentunya sangat bermanfaat di masa pandemi covid-19.
Baca juga: Mengintip Asal-usul Lontong Cap Go Meh, Berawal dari Kompetisi Memasak di Tanah JawaÂ
Minuman tradisional temu mesem berisi temulawak, kunyit, dan asam. Minuman enak ini biasanya tersaji dalam berbagai kemasan higienis dan dijual dengan harga terjangkau.
Ismail Fahmi, pembuat minuman tradisional temu mesem, mengatakan selama bulan suci Ramadhan omzet penjualan melonjak 60 persen atau mencapai 400 botol ukuran 330 mililiter per harinya.
Selain menenuhi kebutuhan Ramadhan, minuman tradisional produknya juga dipesan untuk kebutuhan Lebaran.
Pelanggan tidak hanya warga Gresik, tetapi juga berasal dari kota lain di sekitarnya. Bahkan pembeli dari Pulau Sumatera, Kalimantan, dan sebagian wilayah Sulawesi juga memesan secara online.
Baca juga: Deretan Makanan Lezat Khas Solo, Mulai Timlo hingga TengklengÂ
Minuman yang juga jadi produk andalan UMKM Gresik ini sampai sekarang masih diproses secara tradisional dan tanpa menggunakan bahan kimia atau pengawet.
Bagi pencinta kuliner tradisional berbahan jahe, kunyit, gula aren, temulawak, dan asam; cukup sediakan uang pecahan Rp6 ribu hingga Rp16 ribu untuk menikmati minuman sehat ini.
(han)