SEKELOMPOK nelayan di Yaman mendadak kaya raya setelah menemukan "harta karun" ambergris di bangkai ikan paus yang terdampar di pinggir pantai. Ambergris adalah zat padat, lilin, mudah terbakar dengan warna abu-abu kusam atau kehitaman yang dihasilkan dalam sistem pencernaan paus sperma. Ambergris biasanya dimanfaatkan untuk bahan parfum.
Berdasarkan cerita seorang nelayan, kejadian ini bermula saat seorang nelayan dari Suriah memberi tahu sekelompok nelayan tersebut mengenai adanya bangkai ikan paus yang terdampar di pinggiran Pantai Teluk Aden, Yaman.
Baca juga: Wow, Nelayan Ini Temukan "Ambergris" 7 Kg Seharga 4 MiliarÂ
"Salah satu nelayan dari Suriah menelepon kami di pagi hari dan dia berkata, 'Ada ikan paus dan mungkin berisi ambergris'," ujar sang nelayan, seperti dikutip dari laman BBC, Rabu (2/6/2021).
Mendapat informasi tersebut, para nelayan dari Yaman kemudian mendatangi lokasi yang dimaksud. Saat makin dekat dengan bangkai paus itu, baunya tercium sangat kuat, dan mereka menduga ada sesuatu yang berharga di dalamnya.
Para nelayan kemudian membawa bangkai paus tersebut ke pantai, lalu membedah tubuhnya untuk melihat apa yang ada di dalamnya. Benar saja, mereka menemukan benda berharga di dalam perut ikan paus tersebut.
Baca juga: Nelayan Thailand Kaya Mendadak, Temukan Muntahan Paus Terbesar Seharga Rp45 MiliarÂ
"Baunya sangat tidak sedap, tetapi di dalamnya ada banyak uang. Jika Anda menemukan ikan paus ambergris, itu adalah harta karun," tambah nelayan tersebut.
"Ketika kami menemukan ambergris, saya merasa sangat bahagia," kata seorang nelayan lainnya.