MASYARAKAT memang diimbau untuk menjaga protokol kesehatan agar tidak tertular Covid-19. Pasalnya, Covid-19 merupakan penyakit yang mudah menular dan mampu memperburuk kondisi pasien dengan cepat.
Masuk lewat saluran pernapasan, Covid-19 bisa menyerang paru-paru dan memperburuk penyakit Komorbid lainnya. Tapi, selain Covid-19 ada juga penyakit paru-paru yang juga berbahaya dan mematikan, yakni TBC.
Koordinator Substansi Tuberkulosis Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kementerian Kesehatan, dr. Tiffany Tiara Pakasi mengatakan, sama seperti Covid-19, penyakit tuberkulosis atau TBC juga bisa mematikan bila tak diobati sampai tuntas.
Tak hanya dampak, dua masalah kesehatan yang terjadi di Indonesia itu juga memiliki kemiripan cara penularannya, yakni dari batuk atau bersin orang yang terinfeksi dan organ pernapasan yang diserang.
Bila Covid-19 akibat infeksi virus SARS-CoV-2, sementara tubekulosis akibat bakteri Mycobacterium tuberculosis yang sama-sama menyerang organ pernapasan yakni paru-paru.
"Mari bekerja bahu membahu untuk mengatasi dua penyakit yang sebenarnya cara penularannya itu mirip dan juga efek mematikannya mungkin lebih cepat Covid-19 tetapi sebenarnya TBC juga mematikan jika tidak diatasi secara tuntas sampai sembuh," ujar diaย
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat, sebanyak 1,4 juta orang meninggal karena tuberkulosis pada tahun 2019. Di seluruh dunia, penyakit ini termasuk salah satu dari 10 penyebab kematian teratas dan penyebab utama dari agen infeksi tunggal (di atas HIV/AIDS).
Walau mematikan, TBC bisa diobati dan disembuhkan. Sejak tahun 2000, diperkirakan 63 juta nyawa diselamatkan melalui diagnosis dan pengobatan TB.
Baca Juga: Ikut Acara Offline BuddyKu Fest, Cara Jadi Content Creator Handal Zaman Now!
Baca Juga: Meet Eat Inspire, Hypernet Technologies Tawarkan Solusi PowerEdge Gen 15 Server
Follow Berita Okezone di Google News