KOPI ternyata bisa membantu menyehatkan otak. Kemudian kopi juga dapat meningkatkan kewaspadaan, konsentrasi dan suasana hati, mungkin juga memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi. Demikian diungkapkan Nina Riggins MD PhD, direktur Headache and Traumatic Brain Injury Center di University of California San Diego.
Terlebih lagi, lanjut dia, minum kopi dalam jumlah sedang dapat menurunkan risiko seseorang mengalami kondisi neurodegeneratif seperti penyakit alzheimer dan Parkinson. Ini berdarakan hasil tinjauan pada April 2017 dalam jurnal 'Archives of Medical Science', seperti dikutip dari laman Livestrong.
Baca juga: Cegah Osteoporosis, Lakukan Ini Sejak Muda untuk Memadatkan TulangÂ
Dikutip dari Antara, Senin (30/8/2021), tetapi setidaknya ada tiga kesalahan umum minum kopi yang mungkin meminimalkan kemampuan kognitif atau otak Anda. Pertama, bila diminum terlalu banyak.
Asupan kopi dalam jumlah sedang mungkin memiliki sifat protektif untuk kesehatan otak, tetapi bila berlebihan maka dapat menyebabkan lebih banyak kerugian daripada manfaatnya.
Baca juga: Dokter Tegaskan Tidak Semua Kasus Saraf Terjepit Perlu DioperasiÂ
Sebuah studi dalam jurnal 'Nutritional Neuroscience' pada Juni 2021 menemukan minum lebih dari enam cangkir kopi sehari dikaitkan dengan volume total otak yang lebih kecil dan 53 persen peningkatan risiko demensia.
Untuk orang dewasa yang sehat, 400 miligram kafein sehari atau setara empat cangkir kopi umumnya dianggap aman. Jadi, pertahankan jumlah itu dan jangan lupa memperhitungkan kafein yang mungkin Anda dapatkan dari sumber lain, seperti teh berkafein, minuman energi, dan cokelat.