DAHAK merupakan lendir yang diproduksi untuk melindungi sistem pernapasan dari benda asing maupun dari infeksi. Dahak juga berperan untuk melembapkan saluran pernapasan.
Sebetulnya, dahak selalu ada baik saat seseorang sakit maupun sehat. Namun, saat seseorang sakit, dahak menjadi lebih kental dan terasa. Ini disebabkan oleh benda asing yang dijerat oleh dahak tersebut.
Sebagian besar kasus penumpukan dahak adalah akibat dari infeksi seperti pilek atau flu dan dapat disembuhkan dengan mudah. Jika Anda menderita dahak setelah suatu penyakit dan ingin segera sembuh, pengobatan berikut ini terbukti ampuh keluarkan dan hilangkan dahak membandel di tenggorokan:
1. Berkumur air garam
Kumur air garam adalah obat yang terbukti untuk memerangi infeksi saluran pernapasan atas seperti pilek dan flu, yang keduanya dapat menyebabkan penumpukan dahak. Sementara air hangat dapat memberikan bantuan langsung kepada tenggorokan Anda. Sifat antibakteri garam dapat memerangi infeksi yang telah mengakibatkan produksi berlebihan dari dahak.
Baca Juga : 10 Cara Mengeluarkan Dahak pada Bayi Tanpa Membuatnya Merasa Sakit
2. Bawang Putih
Bawang putih mengandung senyawa yang disebut allicin yang memberikan sebagian besar khasiat obatnya. Selain digunakan sebagai ekspektoran alami untuk membantu memecah dahak, bawang putih juga memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu melawan bakteri, virus, dan infeksi jamur yang dapat menyebabkan kelenjar pernafasan Anda untuk menghasilkan lebih banyak dahak.
Hancurkan beberapa siung bawang putih dan konsumsi dengan air hangat setiap pagi. Sebagai alternatif, Anda juga dapat mengunyah siung bawang putih atau menambahkannya ke dalam menu harian Anda.
Tambahkan enam hingga delapan tetes minyak kayu putih ke dalam semangkuk air hangat. Tutupi kepala Anda dengan handuk dan hirup uap dekongestannya. Anda harus melakukan ini 1 hingga 2 kali sehari.
Baca Juga : Dahak Lebih Banyak, Salah Satu Indikasi Terkena Covid-19?
3. Jahe
Jahe kaya akan berbagai polifenol dan flavonoid yang bersifat antibakteri dan antivirus. Jahe juga dapat membantu melawan infeksi dan mencegah kemacetan karena produksi dahak yang berlebihan.
Konsumsi jahe secara teratur juga akan memiliki efek relaksasi pada otot paru-paru Anda. Selain itu, jahe cukup populer untuk digunakan sebagai ekspektoran alami dan dapat membantu meringankan gejala dahak atau penumpukan lendir yang berlebihan.
Caranya, rebus jahe dalam air panas selama 5 hingga 10 menit. Saring dan biarkan agak dingin. Tambahkan sedikit madu ke dalam teh jahe yang sedikit hangat dan siap untuk dikonsumsi. Anda harus minum teh ini 3 sampai 4 kali.