VICE President Sinovac (Hong Kong) Biotech Ltd, Weining Meng mengatakan pihaknya saat ini berupaya mengembangkan vaksin yang dapat menangkal virus Covid-19, termasuk yang masuk dalam varian of concern (voc). Dalam hal ini termasuk juga varian omicron yang menyebabkan lonjakan kasus di berbagai negara termasuk Indonesia.
“Sebenarnya sebagai developer atau pengembang, vaksin Sinovac terus mengembangkan jenis-jenis baru untuk menghadapi varian yang ada termasuk omicron,” kata Weining Meng dalam Webinar Indonesian Congress Symposium on Combating COVID-19 Pandemic without Boundaries, Senin (17/1/2022).
Dia menjelaskan, vaksin yang ada saat ini masih sangat baik dalam menghadapi varian Delta dan Omicron. “Tentu kami ingin mencoba pengembang lebih lanjut terkait omicron kami terus bekerja keras untuk mendapatkan update untuk hal ini,” jelasnya.
Baca Juga : 3 Dosis Vaksin Sinovac Disebut Belum Kuat Hadapi Omicron
Weining Meng mengatakan, bahwa vaksin sinovac untuk omicron akan diluncurkan bulan depan. “Kami sedang menantikan hasil uji klinis pada Februari mendatang dan sebagian besar jumlah vaksin komersialnya akan dapat didistribusikan pada akhir Februari,” ujarnya.
Baca Juga : Kabar Baik, Vaksin Sinovac Masih Manjur Lawan Omicron
Peluncuran ini akan dilakukan seiring dengan data hasil uji klinis dan mendapat persetujuan dari pihak terkait. “Saya secara pribadi yakin bahwa booster untuk omicron ini akan memainkan peran yanb sangat signifikan dalam mengentaskan omicron,” jelas dia.
(hel)