KETIKA sedang hamil, calon ibu memang harus menjaga pola makannya agar memiliki gizi baik untuk dirinya, maupun untuk si bayi. Oleh karena itu pemilihan makanan tidak bisa lagi sembarangan, sehingga nantinya anak lahir dengan sehat.
Memang, kebanyakan makanan boleh dikonsumsi oleh ibu hamil, apalagi buah-buahan yang memiliki banyak nutrisi seperti vitamin A, vitamin C. Tapi, ada beberapa jenis buah-buahan tertentu yang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu hamil.
Apa saja buah-buahan tersebut? Menghimpun berbagai sumber, berikut ulasan singkat enam buah-buahan yang sebaiknya dihindari dimakan saat hamil.
Rockmelon
Dikenal di Indonesia dengan nama labu kuning, buah ini cukup berbahaya karena mengandung resiko bakteri listeria.
Anggur
Di masa trimester pertama saat fisik bayi sedang terbentuk di masa penting ini, beberapa ahli menyarankan ibu hamil untuk tak mengonsumsi anggur. Meski anggur mengandung vitamin A dan C tinggi, tapi di sisi lain kulit anggur tinggi akan senyawa yang disebut resveratrol, yang disebut bisa menjadi racun bagi wanita hamil.
Ini karena resveratrol dapat bereaksi dengan kadar hormon yang tidak proporsional yang mungkin dimiliki wanita hamil. Sebuah penelitian menemukan bahwa monyet hamil yang diberi suplemen resveratrol terlihat pankreas bayinya berkembang secara tidak teratur. Selain itu, anggur bisa memicu sembelit karena kulitnya sulit dicerna.
Pepaya mentah atau setengah matang
Pepaya mentah atau setengah matang tinggi lateks, yang mendorong kontraksi awal rahim yang disebutkan bahkan bisa mengakibatkan keguguran. Selain itu, pepaya mentah atau setengah matang juga mengandung banyak papain. Salah satu efek sampingnya, bisa memicu persalinan dini.
Hindari makanan atau hidangan yang mengandung pepaya mentah atau setengah matang (yang memiliki kulit benar-benar hijau), seperti salad pepaya hijau atau smoothie pepaya yang mengandung biji pepaya.