BIASANYA dimana terjadinya infeksi pada penderita penyakit bronkitis adalah karena gangguan dengan paru-paru. Ketika Anda mengalami masalah sesak napas atau nyeri di bagian dada, mungkin banyak asumsi penyakit yang akan muncul bisa salah satunya adalah bronkitis.
Bronkitis adalah peradangan pada saluran bronkial yang merupakan saluran udara yang membawa udara ke paru-paru. Bronkitis bisa terjadi akibat virus, bakteri, atau juga lingkungan dan biasanya ditandai dengan pilek dan flu.
Tanda lain dimana terjadinya infeksi pada penderita penyakit bronkitis adalah batuk terus menerus hingga berdahak, demam rendah, bengek, sesak napas, dan sesak dada. Menjadi serius ketika setiap gejala yang muncul semakin parah dan ada baiknya Anda segera mendatangi fasilitas kesehatan untuk mendapatkan penanganan lebih baik.
Berikut penyebab dimana terjadinya infeksi pada penderita penyakit bronkitis:
Bronkitis Akut
Bronkitis akut biasanya menyebabkan batuk yang produktif dan basah. Umumnya, dahak akan berwarna. Tapi warna bukan cara yang pasti untuk menentukan apakah Anda sedang terinfeksi virus atau bakteri.
Bronkitis akut biasanya akan berlangsung antara 10 hingga 14 hari. Akan tetapi, pengidap bronkitis akut dapat mengalami batuk sampai sekitar 3 minggu. Jenis bronkitis ini juga bisa terjadi pada siapa saja, tetapi lebih berisiko menyerang anak-anak dengan usia kurang dari 5 tahun.
Bronkitis akut biasanya terjadi karena infeksi yang menyerang bronkus. Adapun penyebab infeksi tersebut adalah virus yang sama yang menjadi penyebab infeksi saluran napas bagian atas (ISPA), salah satunya adalah Rhinovirus. Nah, bronkitis akut akan muncul apabila ISPA tidak membaik dan justru menyebar ke bagian bronkus.