JIKA berkesempatan mengunjungi Kulon Progo, jelajah wisata kuliner harus masuk dalam 'to do list' Anda.
Pasalnya, kabupaten paling barat di Daerah Istimewa Yogyakarta ini punya banyak menu makanan yang sayang untuk dilewatkan, contohnya sego berkat khas Kulon Progo.
Sego berkat atau yang bisa disebut nasi berkat khas Kulon Progo sejatinya tak berbeda dengan nasi berkat yang banyak ditemukan di wilayah lain di Indonesia. Tapi, tetap saja ada keistimewaan dari sego berkat khas Kulon Progo satu ini.
Pertama, dari penggunaan wadahnya yang ternyata masih pakai anyaman kayu yang ditataki daun jati. Menu lauk nasi berkat khas Kulon Progo punya 'pattern' khusus.
Ya, ada 9 lauk di sego berkat khas Kulon Progo. Pertama adalah nasi gurih yang dibungkus daun jati yang didampingi bersama gudeg, oseng-oseng pepaya, jangan tholo (sayur kacang tholo), mie telur, serundeng kelapa, telor atau lauk lainnya, suwir ayam, tahu dan tempe bacem, dan terakhir kerupuk atau peyek.
Seperi disampaikan Sri Puji Astuti, pemilik rumah makan Sego Berkat Pare Anom Bu SPA, pada jaman dahulu, menu sego berkat ini diberikan saat syukuran kelahiran, rumah baru, mendapat pekerjaan, atau acara lainnya sebagai tanda syukur. Dulu, satu sego berkat diberikan untuk satu keluarga.
(Foto:MPI/Sukardi)