DALAM rangka merayakan HUT Ke-495 DKI Jakarta, tak ada salahnya mengulik kuliner Betawi yang terkenal akan cita rasanya. Tak heran jika kuliner Betawi selalu ada di hati para penikmatnya.Â
Tapi, sayang sungguh disayang, ada kuliner Betawi yang mulai langka padahal rasanya tiada dua. Ya, eksistensi kuliner Betawi tersebut sulit terjaga entah karena alasan apa. Mungkin karena bumbu-bumbunya yang semakin susah didapat atau alasan lain yang membuat 5 makanan Betawi ini mulai langka dan sulit ditemukan di Jakarta.
Jadi, apa saja kuliner Betawi yang mulai langka tersebut? Dilansir dari berbagai sumber, Rabu (22/6/2022), berikut ulasan selengkapnya:
1. Pucung Gabus
(Foto: Instagram @irsgraph)
Baru pertama kali mendengar panganan yang satu ini? Itu kenapa pucung gabus mulai langka. Pucung gabus sendiri adalah makanan yang terbuat dari ikan gabus yang dibanjur kuah kluwek (pucung).
Karena ada kluwek sebagai bahan utama pembuatan makanan ini, Anda mungkin akan mengira kalau pucung gabus mirip dengan rawon yang warnanya hitam. Tapi, kalau soal rasa pucung gabus dengan rawon itu berbeda sekali. Silahkan membuktikannya sendiri!
BACA JUGA :Â Mengenal Gabus Pucung, Makanan Khas Betawi yang Nyaris Punah
2. Bubur Ase
(Foto: Instagram @arsipfoodie88)
Bubur khas Betawi ini unik sekali. Jangan bayangkan bubur biasanya, karena Bubur Ase menggunakan kuah semur yang isiannya adalah daging sapi dan kentang. Bahkan, teri Medan dan kacang goreng kerap ditambahkan ke dalam makanan.
Semakin ajaib karena Bubur Ase menggunakan daun kucai dan bawang goreng sebagai pelengkap rasa. Asinan sayuran Betawi juga kerap ditambahkan agar rasanya semakin kaya.
BACA JUGA :Â Nikmatnya Bubur Ase Khas Betawi yang Bisa Bikin Tim Gak Diaduk Ke-trigger
3. Kue dongkal
(Foto: Instragram @tangsel.info)
Kue dongkal dibuat berbentuk kerucut yang sering disajikan dengan kelapa kering. Rasa gurih dan manis dari kue ini susah ditolak lidah. Panganan nikmat ini sayangnya semakin susah dicari, tapi di acara-acara besar Betawi kue ini kerap muncul.