SEJAK angka kasus Covid-19 di Indonesia mereda, sekolah tatap muka memang kembali dibuka. Tapi, tetap saja kita harus tetap menjaga kesehatan lantaran Covid-19 tidak hilang begitu saja.
Nah, salah satu cara untuk mencegah anak-anak sakit adalah menjaga imunitas mereka. Oleh karena itu, menjaga pola makan sangat sangat penting bagi anak-anak agar memiliki energi ketika beraktivitas.
Sayangnya, tidak semua anak-anak mau menerapkan pola makan yang baik, beberapa malah mengalami gangguan makan ketika sudah masuk sekolah. Psikolog anak Samanta Elsener mengatakan, stres bisa menjadi salah satu penyebab anak-anak termasuk usia sekolah mengalami gangguan makan.
"Anak gangguan makan bisa jadi karena stres. Kalau ada satu perilaku makan yang tidak sesuai dengan kebiasaan atau anjuran yang kita bangun sejak kecil, itu berarti dia ada masalah emosi," kata dia seperti dilansir dari Antara.
Samantha menuturkan, stres ini dapat muncul karena tugas-tugas yang dibebankan pada anak, keharusan anak beradaptasi semenjak pandemi Covid-19 hampir tiga tahun terakhir hingga tuntutan agar mereka mendapatkan nilai bagus di sekolah.
"Bisa karena adaptasi selama dua pandemi lalu kembali ke sekolah, tiba-tiba merasa capai, tuntutan harus mendapatkan nilai itu juga bisa membuat dia tidak nafsu makan," tutur dia.
Menurut Samantha, makan yang tak teratur dapat menyebabkan masalah pada bagian pencernaan anak dan ini akhirnya berpengaruh pada konsentrasi dan daya tahan tubuhnya.
Dalam kesempatan itu, dokter spesialis gizi klinik dr. Diana Felicia Suganda mengatakan, perhatian pada sistem pencernaan anak sudah seharusnya menjadi hal yang fundamental.
Baca Juga: Meet Eat Inspire, Hypernet Technologies Tawarkan Solusi PowerEdge Gen 15 Server
Follow Berita Okezone di Google News