Share

Heboh Malaysia dan 3 Negara ASEAN Daftarkan Kebaya Jadi Warisan Budaya, Begini Pandangan Pegiat Budaya

Muhammad Sukardi, Okezone · Jum'at 25 November 2022 16:15 WIB
https: img.okezone.com content 2022 11 25 194 2714782 heboh-malaysia-dan-3-negara-asean-daftarkan-kebaya-jadi-warisan-budaya-begini-pandangan-pegiat-budaya-VKUcetIrXw.jpeg Heboh 4 Negara ASEAN Daftarkan Kebaya ke UNESCO (Foto: Newswav)

Hanya saja, mungkin ada perbedaan atau ciri khas antara daerah satu dengan lainnya. Misal kebaya peranakan, itu memang lekat di masyarakat keturunan Tionghoa di Singapura, mungkin juga ada di Malaysia dan Brunei.

"Kalau mau klaim-mengklaim, bisa saja kita mengusulkan kebaya Kutubaru misalnya karena memang menjadi kekhasan kita," ungkap Agnes.

Ia pun menyoroti bahwa UNESCO selalu menjadi tolak ukur pengakuan kekayaan budaya suatu negara. Untuk kepentingan level negara, kata Agnes, atau untuk kepentingan pariwisata, dipersilahkan.

"Namun, kita sebagai pemilik kebudayaan itu seharusnya tidak membutuhkan pengakuan dari lembaga luar. Terlebih jika penanda kebudayaan tertentu itu menjadi bagian dari hidup kita," katanya.

"Jangan seperti yang sudah-sudah, kita baru ingat kita punya batik, kebaya, reog, dan wayang ketika ada klaim negara lain. Padahal yang lebih penting dipertanyakan adalah sudah berbuat apa untuk melestarikannya?" tambah Agnes.

Follow Berita Okezone di Google News

(hel)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini