SELAMA pandemi kemarin, banyak orang pada akhirnya memiliki hobi baru, salah satunya berkebun. Berkebun memang bisa menjadi salah satu cara untuk menghabiskan waktu ketika kita harus berada di rumah seharian.
Selain mempercantik rumah kita, sebuah studi dalam jurnal The Lancet Planetary pada awal Januari ini menyebut berkebun dapat membantu mengurangi risiko kanker dan penyakit kronis lainnya pada populasi orang dewasa.
Menurut tim peneliti, seperti dilansir Antara dari Medical Daily belum lama ini, intervensi komunitas berbasis alam seperti berkebun dapat mengurangi faktor risiko penyakit tidak menular dan kronis yang dapat dimodifikasi, termasuk pola makan yang tidak sehat, kurangnya aktivitas fisik, dan pemutusan hubungan sosial.
Dalam percobaan pertama secara acak dan terkontrol, para peneliti menemukan mereka yang terlibat dalam aktivitas itu, makan lebih banyak serat dan melakukan lebih banyak latihan fisik. Tingkat stres dan kecemasan mereka juga menurun secara signifikan.
Untuk keperluan penelitian, tim menyaring 493 orang dewasa antara 1 Januari 2017 dan 15 Juni 2019. Dari angka tersebut, sebanyak 291 partisipan menyelesaikan pengukuran awal dan secara acak ditugaskan ke dua kelompok yakni intervensi dan kontrol.
Kelompok intervensi ditugaskan untuk melakukan berkebun komunitas, sementara kelompok kontrol harus menunggu satu tahun untuk mulai berkebun. Semua peserta memakai monitor aktivitas selama penelitian. Mereka juga rutin menjalani pengukuran tubuh dan melakukan survei berkala tentang asupan gizi dan kesehatan mental mereka.
Follow Berita Okezone di Google News