KUALITAS udara Jakarta pada tahun lalu sempat menjadi yang terburuk di dunia. Bahkan, tercatat kualitas udara di Jakarta 7 kali lebih buruk dari standar aman yang dikeluarkan Badan Kesehatan Dunia (WHO).
Hal tersebut tentu menimbulkan berbagai upaya dari pemerintah mulai dari membuat ruang terbuka hijau sampai dengan rencana subsidi bagi kendaraan listrik. Berdasarkan data IQAir 1 tingkat konsentrasi PM2.5 di Jakarta per Januari 2023 adalah 4.2 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO.
Meski sudah lebih baik, berbagai usaha untuk meningkatkan kualitas udara masih perlu kita tingkatkan, misalnya dengan melakukan beberapa hal seperti di bawah ini.
Menjaga protokol kesehatan
Seperti yang kita ketahui bahwa sat ini aturan kebijakan PPKM dan wajib masker telah dilonggarkan, namun tidak ada ruginya untuk kita tetap menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari berbagai macam virus dan penyakit.
Melakukan Aktivitas Fisik
Rutin melakukan aktivitas fisik selama 30 menit setiap hari dapat menjaga tubuh tetap sehat dan bugar. Berolahraga secara teratur dapat membantu menjaga ketahanan tubuh dan membuat badan terasa lebih bugar.
Menjaga Kualitas Udara Sekitar
Agar keluarga terbebas dari berbagai virus dan bakteri yang memicu Covid-19, diperlukan pencegahan ekstra. Salah satunya dengan menjaga kualitas udara di rumah, ruang kerja, maupun ruang bermain anak dengan air purifier atau pemurni udara yang bisa melindungi keluarga dari penyebaran virus. Air purifier dapat membantu mengurangi kontaminasi udara dan partikel-partikel jahat lainnya.
Ingin tahu lebih lanjut tentang first class Lifestyle, silakan klik HighEnd-Magazine.
Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan
Follow Berita Okezone di Google News
(mrt)