ARTIS cantik Hesti Purwadinata akhirnya menerbitkan parfum unisex melalui label Hipnoza. Hipnoza ini pun dirangkum dari kata hypnotize your nose.
Komedian ini pun membutuhkan waktu hampir satu tahun bersama timnya untuk melakukan riset dan meracik aroma parfum yang sesuai. Parfum ini, menurut dia, juga merupakan representasi personifikasi Hesti di kegiatan produktif sehari-harinya.
"Hipnoza ini adalah perpaduan ada fruity-nya, ada floral-nya, dan ada woody-nya. Makanya ini universal (bisa digunakan untuk pria maupun wanita)," ujar Hesti seperti dilansir dari Antara.
Aroma yang dihasilkan Hipnoza terinspirasi dari beberapa parfum favorit Hesti seperti aroma oud dari Tom Ford dan aroma rose dari Louis Vuitton. Dia kemudian melakukan eksperimen untuk mendapatkan campuran aroma yang terbaik sehingga menghasilkan wangi elegan namun tetap segar.
Terdapat tiga tingkatan notes dalam satu botol Hipnoza yang terdiri dari white floral, melon, rose, dan freesia untuk top notes; rose, ambergris, dan saffron untuk middle notes; serta agarwood, ambergris, dan musk untuk bottom notes.
"Freesia itu justru di add-on paling terakhir karena tadinya kita sudah fix ini, cuma aku merasa kayak terlalu bold, terlalu kuat. Jadi makanya ada tambahan fressia itu di akhir biar dapat fresh-nya," cerita Hesti.
Hesti menjelaskan, aroma parfum Hipnoza dapat bertahan selama enam hingga delapan jam setelah disemprotkan ke tubuh. Bahkan, imbuh dia, dapat bertahan hingga keesokan pagi setelah digunakan.
Follow Berita Okezone di Google News