Eksim (Dermatitis Atopik)
Mengutip studi yang dimuat dalam NCBI, terdapat hubungan terbalik antara kadar vitamin D yang tinggi dan dermatitis atopik. Salah satunya, dalam sebuah penelitian, individu obesitas dengan kadar vitamin D yang rendah, lima kali lebih mungkin mengeluhkan dermatitis atopik dibandingkan orang lain yang cukup vitamin D.
Urtikaria (Biduran)
Hasil variatif masih ditemukan pada studi yang mengaitkan kadar vitamin D yang rendah pada kondisi urtikaria.
Namun, melansir NCBI, studi yang dilakukan Woo dkk menemukan korelasi negatif antara tingkat keparahan urtikaria dengan kadar vitamin D. Woo dkk menemukan, kadar serum penanda vitamin D pada pasien urtikaria secara signifikan lebih rendah daripada kelompok sehat.
Akan tetapi, apabila kulit gatal tetap dirasakan meski asupan vitamin D sudah terpenuhi, ini bisa jadi tanda dari adanya gangguan kesehatan lain, seperti infeksi jamur, neurodermatitis, dan diabetes.
“Jika kulit gatal disertai dengan munculnya ruam, bintik merah, dan kulit lecet, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter. Kondisi ini bisa jadi tanda awal adanya gangguan kesehatan tertentu,” jelas dr. Devia.
“Apabila kulit gatal memang disebabkan oleh permasalahan kulit, biasanya dokter akan memberikan obat luar (salep) sebagai pengobatan. Jika kulit gatal karena diabetes, terapkan gaya hidup sehat dan pemberian obat sesuai gejala mungkin diperlukan,” lanjutnya.
Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan
Follow Berita Okezone di Google News
(mrt)