Share

Punya Teman Jadi Korban Dating Violence? Lakukan 4 Hal Ini untuk Menolong

Pradita Ananda, Okezone · Senin 20 Maret 2023 21:00 WIB
https: img.okezone.com content 2023 03 20 612 2784478 punya-teman-jadi-korban-dating-violence-lakukan-4-hal-ini-untuk-menolong-TDpBEGQhHQ.JPG dating violence, (Foto: Freepik)

KEKERASAN dalam suatu hubungan, bukan hanya di hubungan rumah tangga dengan kekerasan dalam rumah tanggan (KDRT). Bahkan sudah banyak juga kasus tindak kekerasan yang terjadi dalam hubungan asmara pacaran, yang korbannya tak melulu perempuan tapi bisa juga kaum pria.

Situasi telah terjadinya kekerasan dalam hubungan pacaran atau biasa disebut dating violence ini bukan hanya menimbulkan dampak pada korban, tapi juga pada teman korban. Tak jarang, jika ada pada posisi sebagai teman dari korban dating violence, sebagian orang mungkin kebingungan harus berbuat langkah tepat apa untuk menolong.

Dikatakan Psikolog Tara Adhisty, jika mendapati diri dalam situasi seperti ini, maka langkah pertama yang harus dilakukan adalah tidak menyalahkan korban.

“Pertama banget itu tidak blamming, karena korban yang mengalami kekerasan sudah merasa buruk tentang dirinya," ujar Tara saat ditemui dalam gelaran konferensi pers “Uncover Your Stories-Rollover Reaction Hari Perempuan Internasional, di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

 BACA JUGA:

"Kita sebagai teman, jangan membuat situasi jadi lebih buruk lagi atau membuat dia-korban makin merasa lebih buruk lagi dengan perasaan bersalah,” sambungnya. 

Follow Berita Okezone di Google News

Langkah selanjutnya adalah memberikan dukungan nyata. Jangan salah kaprah, di sini bentuk support, kata Tara tak melulu berbentuk nasihat.

“Support enggak harus yang berupa nasihat gimana-gimana, sekedar kita ada di samping dia saat dia butuh kita ada. Jadi, kamu butuh dibantu nah aku ada di sini,” tambah Tara.

Dukungan berikutnya yang bisa dilakukan seorang teman kepada temannya sendiri yang menjadi korban dating violence ini adalah berusaha membuat diri korban untuk merasa berdaya dan berharga. Dengan begini, sang korban diharapkan bisa punya kekuatan dari diri sendiri untuk keluar dari masalah ini.

Terakhir, jika dirasa masalahnya masih buntu dan tak ada perbaikan situasi. Tara menegaskan, maka ini waktunya untuk mencari bantuan pihak lain.

“Kalau rasanya mentok semua, boleh sarankan ke teman kita itu mencari bantuan yang lain, entah bantuan ahli profesional,” tegas Tara.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini